Dukung Pengelolaan Sampah Terpadu, Lapas Purwokerto Terima Mesin Cacah Pilah Berkapasitas Tinggi dari DLH Banyumas

Lapas Kelas IIA Purwokerto menerima bantuan pinjam pakai sebuah mesin cacah pilah sampah berkapasitas besar dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Banyumas pada Selasa, 18 November 2025. Serah terima yang berlangsung di area pengelolaan sampah terpadu tersebut dilakukan langsung oleh Kepala Bidang Pengelolaan Persampahan DLH Banyumas, Supriyatno, kepada Kepala Lapas Purwokerto, Aliandra Harahap.

Mesin cacah pilah dengan penggerak dinamo 25Hp/18Kw ini memiliki kapasitas produksi hingga 4 ton sampah per jam operasional. Kapasitas tersebut jauh lebih besar dibandingkan mesin sebelumnya, sehingga diharapkan mampu meningkatkan efisiensi dan produktivitas pengelolaan sampah di lingkungan Lapas Purwokerto. Kehadiran alat ini sekaligus menjadi bentuk dukungan nyata DLH Banyumas terhadap program Pengolahan Sampah Terpadu yang sedang dikembangkan di lapas.

Selain menyerahkan mesin, pihak DLH Banyumas juga meninjau langsung kegiatan budidaya maggot yang menjadi salah satu inovasi pengelolaan sampah organik di Lapas Purwokerto. Dalam kunjungannya, Supriyatno menyampaikan apresiasi atas upaya Lapas dalam menciptakan pengelolaan sampah yang terpadu, edukatif, dan berkelanjutan bagi warga binaan.

Kalapas Purwokerto Aliandra Harahap, menyampaikan terima kasih atas dukungan dari DLH Banyumas. “Mesin ini akan sangat membantu meningkatkan kapasitas pengolahan sampah kami. Dukungan ini bukan hanya memperkuat program lingkungan di lapas, tetapi juga memberikan nilai edukasi dan keterampilan bagi warga binaan,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa kolaborasi seperti ini menjadi langkah penting dalam mewujudkan lapas yang lebih produktif, bersih, dan ramah lingkungan.

(Humas Lapas purwokerto)