Muzani: Warteg dan UMKM Penyangga Ekonomi Nasional
Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menghadiri deklarasi dukungan paguyuban Warteg Jabodetabek kepada pasangan nomor urut 2, Prabowo-Gibran di Gedung Juang 45, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (10/12).
“Alhandulillah pada hari ini kami dari teman-teman dan sodara kita Warung Tegal (wateg) yang ada di Jobedetabek menyatakan dukungan support terhadap calon presiden nomor 2 Prabowo-Gibran. Atas dukungan itu kami snagat berbesar hati, berbangga dan berterima kasih kepada komunitas warga Tegal, warung Tegal yang dengan tulus memberikan support dan dukungannya kepada kami,” kata Muzani.
Di hadapan ratusan pengusaha Warteg, Muzani menyampaikan komitmen Prabowo-Gibran untuk memperkuat UMKM nasional. Sebab, kata Muzani, UMKM adalah penyangga ekonomi bangsa yang perlu mendapat dukungan pemerintah.
“Kalau Pak Prabowo ditakdirkan jadi presiden, Gibran jadi wakil presiden, maka jabatan itu digunakan untuk membantu wong cilik, membantu pedagang warteg. Oleh karena itu program Pak Prabowo-Gibran salah satunya adalah memperkuat UMKM. Karena menurut Pak Prabowo UMKM adalah sandaran ekonomi nasional, penyangga ekonomi nasional,” ujar Muzani.
Menurut Muzani, dukungan kepada Prabowo-Gibran dari kalangan warteg sangatlah berarti. Karena itu sejalan dengan keinginan Prabowo untuk memperkuat UMKM dengan melibatkannya dalam program pemberian makan siang dan susu gratis.
“Tentu saja dukungan ini menjadi besar artinya karena harapan mereka terhadap pasangan Prabowo Gibran untuk warteg adalah pertama kelangsungan usaha. Supaya kelangsungan usaha mereka ajeg, tetap tidak dipindah-pindah atau tidak digusur syukur ditata dalam tempat yang lebih permanen tapi tempat yang lebih bagus,” jelas Muzani.
“Termasuk upaya kita untuk melibatkan wartet misalnya untuk pemenuhan program makan siang gratis yany akan meningkatkan perekonomian lokal, di mana ada sekolah, ada pondok pesantren ada SMA SMP SD atau TK maka ekonomi kawasan akan menjadi berkembang,” imbuhnya.
Muzani mengaku memang belum ada pembicaraan secara rinci tentang melibatkan UMKM untuk program makan siang dan susu gratis. Namun prinsipnya program tersebut dimaksimalkan manfaatnya untuk rakyat Indonesia.
“Program ini bukan proyek yang akan dilakukan secara top down dari pusat ke bawah. Tapi ini selain misi untuk meningkatkan gizi dan pemberantasan berbagai macam masalah akibat penyakit kekurangan gizi, program ini juga bagian dari upaya untuk meningkatkan perekonomian lokal kepada penyedia sayur, beras minyak, telur, daging, susu itu diharapkan disediakan dari kawasan sekitar,” tutup Muzani.
Dalam kegiatan deklarasi paguyuban warteg kepada Prabowo-Gibran, turut hadir Anggota DPR RI Gerindra Dapil II Jakarta, Hj Himmatul Aliyah, Wakil Ketua TKN Juri Ardiantoro, dan Anggota DPRD DKI Jakarta Adnan Taufiq, dan Ketua Ikatan Keluarga Besar Tegal, Tafaqur Rozak bersama tokoh Tegal lainnya seperti Edi Budiarso.