Mayor Jenderal TNI AD (Purn) R. Gautama Wiranegara Figur Politik Partai Prima

korandetak.com, Jakarta – Sosok Mayor JenderaL TNI AD (Purn) R. Gautama Wiranegara dengan dedikasi karier Intelijen yang hebat dilingkungan TNI AD, kini menjadi figur Panutan Politik di Partai Prima, yang mana merupakan Partainya Kaum Milenial untuk masa kini dan yang akan datang.

Dalam wawancara korandetak.com dengan Sang Jenderal, sesaat setelah Deklarasi Partai Prima di gedung Pusat Perfilman H. Usmar Ismail di Jl. HR. Rasuna Said, Kuningan Jakarta Pusat. Pada 1 Juni 2021  Jam 21.00 WIB, beliau menuturkan berbagai hal terkait partai Prima.

Pada Prinsipnya beliau tidak memilih partai untuk berpolitik praktis, Namun kedekatan pribadi beliau dengan Ketua Umumnya, memiliki visi yang sama dalam melihat situasi negara saat ini.

“Saat ini banyak rakyat yang tertindas, hak-haknya tidak di berikan oleh pemerintah, karena pada dasarnya sumber daya alam dan segala macam isinya di Indonesia ini, adalah untuk kepentingan rakyat, tapi sekarang tidak jelas untuk kepentingan siapa, Oleh sebab itu saya merasa terpanggil untuk memperjuangkan hak rakyat itu, melalui Partai Prima ini. kita tau dan sadar betul partai kita ini, adalah partai yang dibilang 99% partainya rakyat biasa.” tutur Jenderal Bintang Dua ini.

Masih menurut beliau “Banyak di wilayah Dapil para politisi yang tidak memperhatikan rakyat setempat, rakyat  di zolimi dengan segala macamnya, banyak lagi yang lainnya, dan hal itu di mana-mana terjadi.

Sehingga kita sepakat untuk membela mereka,  kita harus berjuang melalui partai dengan mendirikan partai baru untuk semua unsur dari berbagai golongan elemen masyarakat.” terangnya.

“Partai ini berdiri dari berbagai komponen yang ada di masyarakat,  ada yang  dari mantan kelompok NII, DI/TII , serta dari kalangan pesantren juga pendeta.

Mereka semua punya cara pandang yang sama dalam visi misi, terkait masa depan Indonesia ini. Untuk itulah saya sebagai mantan tentara merasa terpanggil, untuk bergabung di Partai Prima ini.” tegasnya.

Sang Jenderal merasa yakin kalau Partai Prima tidak akan bikin kecewa masyarakat Indonesia, karena para aktivis yang tergabung di partai Prima sudah teruji sejak lama, sejak mereka menjadi aktivis PRD.  “Sementara orang dalam tanda kutip menurut saya sering bilang PRD itu Komunis, padahal tidak benar itu, justru kita menangkan Pancasila kok malah dibilang Komunis, gituloh.” tutur sang Jenderal.

“Kadang temen–temen saya di Tentara juga banyak yang bilang,  kalau PRD itu komunis gaya baru, lalu komunis gaya lama fakta umumnya mana?” menurut sang Jenderal.

“ya sesungguhnya itu euroforia yang di takutkan saja, bahkan dari para pensiunan juga termasuk yang masih aktif, memandang PRD itu menyeramkan, padahal dia punya hak yang sama sebagai warga Negara, termasuk juga mantan NII DI/TII dan segala macamnya, gituloh.” tandas sang Jenderal. “Makanya partai ini dinamainya partai rakyat biasa, karena dikita tidak ada tokoh, saya juga bukan tokoh , begitupun para aktivis lainya juga bukan tokoh.” lugasnya.

Apakah Partai Prima optimis bisa menang melawan partai-partai lama?

“kita optimis, gitu loh, kita lihat jejak rekam dan profil dari para pengurus partai ini.  Saya juga kan, tidak mementingkan kepentingan pribadi.” ucapnya.

“kita sudah bertekad untuk maju, demi kepentingan rakyat, dengan program–program yang dicanangkan sangat luar biasa, berbasis kepentingan Rakyat Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. saya sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Partai, akan selalu menjaga aspirasi masyarakat, yang artinya kepercayaan masyarakat harus kita junjung tinggi. Kita memang lahir dari rakyat, kita bersama rakyat kita akan menang untuk rakyat.” tegasnya

Partai Prima dan Pilpres 2024

Masih menurut Sang Jenderal bahwa Partai Prima ini akan berkoalisi saat Pilpres 2024 nanti, “tentunya melihat kesamaan visi yang sama dengan partai Prima, dan pasti kita dukung, karena tidak mungkin kita berdiri sendiri, tetap harus berkoalisi saat pilpres yang akan datang.

Adakah syarat khusus untuk menjadi pengurus dan anggota Partai Prima?

Menurut Sang Jenderal secara khusus tidak ada syarat untuk menjadi anggota dan pengurus partai Prima, “artinya kita sudah terbuka dengan IT berbasis Digitalisasi, bagi yang sudah daftar langsung keluar kartu anggotanya, semua unsur masyarakat silahkan daftar dan bergabung bersama Partai Prima, harus diketahui  Partai ini platformnya kebangsaan, kerakyatan, dan keumatan. Jadi tidak ada syarat-syarat khusus untuk menjadi anggota Partai Prima.” tutupnya. (red)