Hasilkan 55 Kg Sayur Terong, Lapas Cibinong Buktikan Pembinaan Kemandirian Warga Binaan Berjalan Dengan Efektif
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Cibinong kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pembinaan kemandirian bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP). Melalui program budidaya pertanian yang dikelola secara intensif, Lapas Cibinong berhasil memanen 55 kilogram terong, hasil kerja nyata warga binaan dalam program pembinaan produktif, Senin (24/11/2025).
Program pertanian ini merupakan bagian dari pengembangan sektor agrikultur di dalam lapas, yang tidak hanya berfungsi sebagai sarana pembinaan, namun juga sebagai media pelatihan keterampilan bernilai ekonomis. Kegiatan ini dirancang agar warga binaan memiliki kemampuan praktis yang dapat dimanfaatkan setelah kembali ke masyarakat.
Kepala Lapas Kelas IIA Cibinong, Wisnu Hani Putranto, menyampaikan bahwa panen ini menjadi salah satu bukti nyata keberhasilan pembinaan berbasis keterampilan. Hasil tersebut sekaligus merupakan implementasi dari 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, terutama dalam peningkatan kualitas pembinaan dan pemberdayaan warga binaan.
“Panen ini menunjukkan bahwa program pembinaan tidak hanya diberikan secara teoritis, tetapi diaplikasikan secara langsung sehingga menghasilkan keterampilan yang dapat dimanfaatkan saat warga binaan kembali ke masyarakat,” ujarnya.
Salah satu warga binaan berinisial AT yang terlibat dalam program pertanian ini turut mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya.
“Kegiatan seperti ini sangat membantu kami. Selain menambah ilmu, kami belajar bekerja sama dan bertanggung jawab. Hasil panen ini membuat kami semakin termotivasi untuk terus belajar dan memperbaiki diri,” tuturnya.
Lapas Cibinong berencana terus memperluas dan mengembangkan sektor pertanian di dalam lapas. Program ini diharapkan mampu memberikan kompetensi lebih baik bagi warga binaan agar menjadi pribadi produktif, siap berkontribusi positif, dan memiliki keterampilan yang dapat diandalkan setelah kembali ke masyarakat.
Capaian panen 55 kilogram terong ini semakin menegaskan peran Lapas IIA Cibinong sebagai lembaga pemasyarakatan yang tidak hanya menjalankan fungsi pengamanan, tetapi juga fokus pada pemberdayaan, peningkatan kualitas hidup, serta pembentukan kemandirian warga binaan.
