Beathor: Ngabalin Infiltran KPK
Korandetak.com, Jakarta –Barang Bukti Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) pada Edhy Prabowo yang dianggap menggunakan uang sogokan dari mitra pengusaha Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk belanja barang-barang pribadinya di Hawai.
Menurut Beathor dimana, “Yang menarik, ada ngabalin disitu, bisa jadi informasinya kpk terkait barang bukti belanjaan Edhy Prabowo, itu dari kiriman WA Ngabalin ke KPK,” tegas Beathor, saat wawancara di kediamanya di bilangan Jakarta,(4/12/2020).
“kalau tidak darimana KPK tau, KPK itu tidak punya orang kok di hawai, dan orang KPK tidak ada yang ikut tim Edhy Prabowo ke amerika,” lanjutnya.
“Jadi besar kemungkinan Ngabalin adalah mata-mata KPK, informan, bisa juga infiltran KPK, ini patut diduga dari segala sisi kemungkinannya,” ujar mantan Deputi IV Kantor Staf Presiden (KSP) itu.
Masih Menurut Beathor,“Saat itu KPK menggeledah didalam pesawat yang ditumpangi Edhy sesaat setelah pesawat baru landing, KPK mencari barang belanjaan Edhy berdasarkan SMS WA seseorang. Namun patut diduga kemungkinan, mungkin Ngabalinlah orang yang kirim WA itu ke KPK,” tutup Beathor.(rv)