Erdogan mendesak Paus untuk memobilisasi dunia Kristen melawan kekerasan Israel
Korandetak.com, Jakarta – Palestina akan terus menjadi sasaran pembantaian selama komunitas global tidak menghukum Israel, kata Presiden Turki Erdogan kepada Paus Fransiskus melalui panggilan telepon, ketika jumlah korban tewas di Gaza yang diblokade melonjak menjadi 200 orang.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah mengatakan kepada Paus Francis bahwa komunitas internasional harus menjatuhkan sanksi kepada Israel atas kekerasan brutal terhadap Palestina, mendesak Paus untuk terus berbicara tentang serangan yang sedang berlangsung di Palestina, kata kantor Erdogan. (17/05/2021)
Erdogan mengatakan kepada Paus Francis bahwa komunitas internasional harus “mengajari Israel pelajaran pencegahan yang pantas diterimanya”.
“Erdogan … menggarisbawahi bahwa warga Palestina akan terus menjadi sasaran pembantaian selama komunitas internasional tidak menghukum Israel – yang melakukan kejahatan kemanusiaan – dengan sanksi,” katanya dalam sebuah pernyataan.
Erdogan juga “menekankan bahwa pesan lanjutan dari Paus Fransiskus sangat penting dalam memobilisasi dunia Kristen dan komunitas internasional,” katanya.
“Selain memblokir akses ke Masjid Al Aqsa dan Gereja Makam Suci, membatasi kebebasan beribadah, membunuh warga sipil tak berdosa di tanah Palestina, melanggar martabat manusia,” kata Erdogan, seraya menambahkan pendudukan Israel juga membahayakan keamanan regional.
Sumber: TRTWorld