Pastikan Status Gizi Baik, Tim Ditjen PAS Lakukan Pengukuran dan Penyuluhan Gizi Kepada Warga Binaan Rutan Tangerang

TANGERANG – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Tangerang Kanwil Kemenkumham Banten kedatangan Tim dari Direktorat Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi (Dirwatkeshab) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dalam rangka melaksanakan penyuluhan gizi dan pengukuran status gizi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Selasa (24/05).

Adapun tujuan dari pengukuran status gizi dimaksud adalah untuk mengetahui kondisi status gizi warga binaan selama berada di UPT Pemasyarakatan serta mencari solusi untuk mengatasi permasalahan kesehatan warga binaan yang muncul akibat dari pemberian makanan yang tidak sesuai standar. Selama kegiatan berlangsung, warga binaan terlihat antusias khususnya saat sesi penyuluhan gizi dan wawancara.

Kepala Seksi Pelayanan Tahanan, Gilang Riflianto Bersama Tim Tenaga Kesehatan Poliklinik Rutan Tangerang dalam kesempatan ini menyambut baik dan mengucapkan terimakasih atas kedatangan Tim Ditjenpas ke Rutan Kelas I Tangerang.

“Dengan diadakannya kegiatan pengukuran dan penyuluhan gizi ini tentunya sangat bermanfaat bagi kami selaku petugas pemasyarakatan dam kami pastikan penyelenggaraan makanan di Rutan Kelas I Tangerang telah sesuai dengan SOP yang berlaku,” kata Gilang.

Kegiatan ini tentunya sangat bermanfaat bagi kami selaku petugas Pemasyarakatan, agar senantiasa melaksanakan tugas sesuai prosedur dan memastikan status gizi warga binaan baik secara keseluruhan dan dapat kami pastikan bahwa pemberian makan pada Rutan Cipinang sudah sesuai standar SOP”, tuturnya.

Senada dengan Gilang, Kepala Rutan Kelas I Tangerang, Akhmad Zaenal Fikri juga turut menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas pelaksanaan kegiatan oleh Tim Direktorat Jenderal Pemasyarakatan tersebut. Ia mendukung penuh seluruh kegiatan yang dilakukan dan memerintahkan jajarannya agar mendampingi dan mengevaluasi hasil dari kegiatan tersebut. Ia juga berharap kegiatan ini dapat meningkatkan pelayanan penyelenggaraan makanan bagi WBP.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *