OP Pemeliharaan Sungai Copunten, Di Garap UPTD Ciujung – Cidanau, FKMB: Kok Bisa Yah?

korandetak.com – Jaringan irigasi air Sungai Cipunten dikabarkan mulai diperbaiki oleh Dinas PUPR Provinsi Banten. Sebelumnya bangunan penahan air tersebut jebol, dan dampaknya sejumlah rumah warga terendam air.

Diketahui, lokasi jaringan irigasi air Sungai Cipunten ini berada di wilayah Desa teluk, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten.

Operasi Pemeliharaan (OP) tanggul penahan air Sungai Cipunten, informasinya tengah digarap oleh UPTD Ciujung-Cidanau.

Kemudian duit yang dirogoh untuk perbaikan bangunan sebesar Rp100 juta, informasinya dari anggaran bencana.

Pelaksana teknis (Peltek) kegiatan, Tomtom mengatakan, perbaikan itu atas dasar perintah pimpinan agar segera diperbaiki.

“Kami secepatnya melaksanakan perbaikan Kali Cipunten yang berlokasi di wilayah Pandeglang, dengan menghabiskan anggaran perkiraan sebesar Rp.100 juta,” ucapnya saat dikonfirmasi via pesan WhatsApp.

Sementara Ketua Umum DPP Forum Keadilan Masyarakat Banten (FKMB), Iwan Setiawan mengatakan, pihaknya dalam hal ini mengapresiasi perbaikan tanggul penahan air yang dilaksanakan oleh UPTD Ciujung-Cidanau.

“Namun demikian kami merasa ada sesuatu yang kurang paham, dengan kebijakan yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas PUPR Provinsi Banten,” katanya.

“Kenapa menujuk Pelaksana Wilayah Ciujung-Cidanau, bukankah di setiap Wilayah sudah ada UPTD OP wilayah masing-masing?” imbuhnya.

Kata Iwan, untuk di wilayah Kabupaten Pandeglang dan Lebak, ada UPTD Ciliman-Cisawarna.

UPTD tersebut bertugas untuk mengerjakan Oprasional Pemeliharaan jaringan irigasi milik Provinsi di wilayah Lebak dan Pandeglang.

“Apakah UPTD Wilayah Ciliman-Cisawarna tidak memiliki alat yang memadai atau pekerja yang mempunyai sekil dibidangnya?” pungkasnya.(Bar)